Kamis, 04 Juni 2015

Tipe Data Primitif


Adalah tipe data yang hanya mampu menyimpan satu nilai tiap satu variabelnya. Tipe data primitive merupakan tipe data dasar yang sering dipakai oleh program. Java mempunyai 8 data primitive yaitu :

a.       Byte
e.       Char
b.      Short
f.       Float
c.       Int
g.      Double
d.      Long
h.      Boolean



Kedelapan tipe data tersebut dikelompokkan kembali menjadi empat kelompok sebagai berikut :
a.      Integer
Kelompok ini terdiri dari empat tipe data yaitu byte, short, int, dan long yang digunakan untuk mewakili data-data bilangan bulat.
b.      Floating Point
Kelompok ini terdiri dari dua tipe data yaitu float dan double yang digunakan untuk meawakili data bilangan pecahan.
c.       Character
Kelompok ini terdiri dari sebuah tipe data yaitu char yang mewakili data dalam bentuk alfanumerik dan symbol-simbol.
d.       Boolean
Merupakan tipe data logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah).

Tipe data di atas merupakan bentuk dasar dari semua tipe yang kompleks seperti array/objek. Tipe sederhana di atas hanya mampu menyimpan nilai tunggal, tidak bersifat kompleks walaupun java mendukung pemrograman berorientasi objek. Namun, hal ini tidak berlaku untuk tipe data sederhana pada pemrograman lain seperti c++ mengijinkan ukuran integer yang berbeda-beda tergantung dari eksekusi yang digunakan, sedangkan java memiliki konsep yang berbeda karena dalam java semua tipe data berada dalam jangkauan yang tetap untuk semua operasiyang ada. Berikut penjelasannya :

1.      Tipe integer
Semua tipe data ini bersifat signed (bertanda) yaitu tipe data yang dapat mengimplementasikan nilai negative/positif tidak seperti pemrograman lain. Java tidak mendukung nilai unsigned (tidak bertanda) yang hanya mampu menyimpan nilai positif.
Berikut tebel tipe data dan rentangnya.
Tipe Data
Ukuran (dalam bit)
Rentang/Jangkauan
Byte
8
-128 s/d 127
Short
16
-32768 s/d 32767
Int
32
-2147483648 s/d 2147483647
Long
64
-9223372036854775808 s/d
9223372036854775807

a.      Byte
Type byte umumnya digunakan pada saat kita bekerja dengan sebuah data stream dari suatu file maupun jaringan, yaitu untuk kepeluan proses membaca/menulis. Selain itu, tipe ini juga digunakan saat bekerja dengan data biner yang tidak kompatibel dengan tipe-tipe lain yang didefiniskan di dalam Java.

b.      Short
Digunakan pada computer yang mendukung system 16 byte.

c.       Int
Tipe ini merupakan tipe yang paling banyak dipakai dalam merepresentasikan angka dalam Java, dikarenakan dianggap paling efisien dibandingkan dengan tipe-tipe integer lainnya. Tipe Int banyak digunakan untuk indeks dalam struktur pengulangan maupun dalam konstruksi sebuah array.Selain itu, secara teori setiap ekspresi yang melibatkan tipe integer byte, short, int, long) semuanya akan dipromosikan ke int terlebih dahulu sebelum dilakukan proses perhitungan.

d.      Long
Tipe ini digunakan untuk kasus-kasus tertentu yang nilainya berada di luar rentang tipe int, karna tipe ini punya range paling tinggi dibanding Integer lainnya. Dengan kata lain, tipe long terpaksa digunakan jika data memiliki range diluar range int.

2.      Floating Point
Tipe floating-point digunakan untuk merepresentasikan nilai-nilai yang mengandung pecahan atau angka decimal di belakang koma. Bilangan ini biasa disebut bilangan rill.

Tipe Data
Ukuran (dalam bit)
Rentang/Jangkauan
Float
32
3.4e – 038 s/d 3.4e + 038
Double
64
1.7e – 308 s/d 1.7e + 308

a.      Float
Tipe ini digunakan untuk menandakan nilai–nilai yang mengandung presisi atau ketelitan tunggal (single-precision) yang menggunakan ruang penyimpanan 32-bit. Presisi tunggal biasanya lebih cepat untuk processor-processor tertentu dan memakan ruang penyimpanan setengah kali lebih sedikit dibandingkan presisi ganda (double precision). Permasalahan yang timbul dari pemakaian tipe float untuk nilai-nilai yang terlalu kecil atau justru terlalu besar, karena nilai yang dihasilkan akan menjadi tidak akurat.
b.      Boolean
Tipe ini mengandung tingkat ketelitian ganda atau presisi ganda (double precision) dan menggunakan ruang penyimpanan 64-bit untuk menyimpan nilai. Tipe double tentu lebih cepat untuk melakukan perhitungan-perhitungan matematis daripad tipe float. Untuk perhitungan yang bersifat bilangan riil dan menghasilkan hasil yang lebih akurat, maka lebih baik menggunakan tipe double. 

3.      Character
Tipe data char merupakan tipe untuk menyatakan sebuah karakter.  Java menggunakan karakter Unicode untuk merepresentasikan semua karakter yang ada. Unicode ialah sekumpulan  karakter yang terdapat pada semua bahasa, seperti bahasa Latin, Arab, Yunani dan lain-lainnya. Karena bahasa Java dirancang untuk dapat diterapkan di berbagai macam platform, maka Java menggunakan karakter Unicode yang membutuhkan ukuran 16-bit. Untuk karakter-karakter yang tidak dapat diketikkan secara langsung melalui keyboard, java menyediakan beberapa escape sequence (pasangan karakter yang dianggap sebagai karakter tunggal). Escape sequence tidak dianggap sebagai String, melainkan tetap sebagai tipe karakter khusus. Di bawah ini akan dijelaskan beberapa contoh tentang escape sequence.

4.      Boolean
Tipe boolean adalah tipe data yang digunakan untuk menampung nilai logika, yaitu nilai yang hanya memiliki dua buah kemungkinan (benar atau salah). Tipe ini ditandai dengan kata kunci Boolean. Dalam bahasa Java, nilai benar dipresentasikan dengan kata kunci true dan nilai salah dengan kata kunci false. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar